Sabtu, 08 Februari 2014

Perjalanan 19

Surat dunia....

Lengkap sudah 10 perjalanan yg terekam untuk menuju 19 tahun. Setiap waktu yg terlewat akan menjadi ingatan dan pelajaran yg berharga. Aku yg kini genap 19 tahun belum bisa menjadi apa apa. I am so ordinary....
Apa yg aku banggakan belumlah cukup untuk bisa membuatku hebat sekalipun. Aku yg genap 19 tahun, sedang dididik Allah untuk memaknai setiap pertemuan dengan siapa saja. Bertemu mereka yg inspiratif membuatku semakin kaya dalam pengalaman.
Sore itu, Gahtan.... murid yg paling aktif datang untuk les. Aku yg terpogoh pogoh baru tiba di lokasi disambut teriakan yg riang, "Miss Eka," teriak gahtan yg langsung memelukku. Ya Rabb.... hilang sudah semua lelah menemaninya belajar, naik turun tangga, dikunci di luaf ruangan. Semua sirna lewat pelukan. "Abang belajar sama miss Eka," pintanya.
Entah sudah jadi apa aku bagimu gahtan, aku tersenyum haru saat kau cium pipiku dengan sayang. Semua keluh kesahku terlontar jauh sudah. Aku hanya seorang yg sedang belajar bermain bersamamu gahtan. Aku temanmu....
Pertemuan yg mendebarkan adalah saat aku diuji mentalnya untuk menghadapi Doktor UI dalam training kemitraan. Aku mahasiswi yang insyaallah kelar sarjana menghadapi S3 dengan modal baca buku yg tidak terlalu sering. Inilah cara Allah mempertemukan ilmu dengan hamba sepertiku.
Direktur marketing PT Nestle, direktur PT. Yg produksi tespek, bupati di papua, manager outlet resto ternama, PNS bappenas dan pertanahan, TNI, dan semua orang tua yg inspiratif yg pernah aku temui. Inilah cara belajar untuk bisa memandang dunia lebih jelas lagi.....
Ya Allah.... terima kasih atas orang orang yg kau perkenalkan denganku. Terima kasih atas datang dan perginya orf tersayang (kelak) dari sisiku. Terima kasih atas doa dan harapan tengah malam yg kamu ucapkan, semoga hati tetap istiqamah dan semakin bulat kuat bertekad. Aku berusaha untuk naik level kesabaran dan ketekunan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar